SANGGIRING KOLAK AYAM : GIMANA RASANYA?

 

    Halo rek! di tulisan ini reang bakal bahas gima sih rasa dari kolak ayam khas Gresik ini? dan juga bagaimana kolak ayam bisa ada di dunia ini?. Haha lebay ya sampai tingkat dunia gitu. Soalnya masih banyak orang yang heran dengan keberadaan kolak ayam ini. Keno juga aneh kan mendengar kuliner 'kolak ayam' ?

    Pasalnya kuliner 'kolak' identik dengan rasa manis dan isiannya adalah hasil alam yang memiliki cocok dipadukan dengan rasa manis seperti pisang, ubi, kacang hijau, singkong. Sedangkan kolak ayam tentu isiannya adalah ayam yang telah disuwir disajikan dengan kuah kolak yang manis. Soal rasa? bagi keno yang sudah pernah mencoba kolak ayam dan cocok dengan cita rasa khas kolak ayam maka akan ketagihan, begitu pun sebaliknya. Menurut reang sendiri, rasa kolak ayam itu manis legit dari kuah kolaknya kemudian rasa ayamnya sendiri mengikuti rasa kuah karena sudah meresap, jadi ayamnya rasa manis juga gituuu.

    Buat keno nih yang penasaran sama rasa dari kolak ayam khas Gresik ini harus sabar menanti ya! pasalnya adanya kolak ayam ini musiman aja loh. Musiman waktu bulan ramadhan aja dan hanya ada di desa Gumeno, kecamatan Manyar. Jadi, tradisi desa Gumeno setiap tahunnya adalah membuat kolak ayam di tanggal 22 ramadhan atau malam 23 ramadhan. Kok bisa ya hanya di desa Gumeno dan ada hal uniknya pada kolak ayam ini!

    Sini-sini reang kasih tau yaaa. Menurut cerita, dulu Sunan Dalem yaitu putra pertama dari Sunan Giri berdakwah di desa Gumeno. Sunan Dalem akhirnya mendirikan masjid di desa Gumeno ini kemudian beliau jatuh sakit. Nah, kabar sakitnya ini membuat viral di kalangan para santri dan penduduk yang ada di desa Gumeno. Lalu masyarakat menyebutnya dengan kata 'sanggiring' yakni 'sang' yang berarti 'raja atau pemimpin' dan 'gering' yang berarti 'sakit'.

    Sakitnya Sunan Dalem ini memakan waktu cukup lama sehingga membuat santri dan penduduk khawatir dan bingung mencari penawarnya. sampai suatu ketika di malam 23 ramadhan, Sunan Dalem bermimpi bahwa obat sakitnya adalah harus memakan olahan yang berbahan dasar ayam jago. Lalu Sunan Dalem mengutus para lelaki untuk mengolah  makanan dengan bahan daun bawang merah, gula jawa, santan kelapa, jintan, dan ayam jago. Jadilah olahan 'kolak ayam' itu dan Sunan Dalem sembuh dari sakitnya. Uniknya dalam proses memasak kolak ayam, pelakunya wajib para lelaki dari muda sampai tua dengan menggunakan kuali besar dari tanah liat.


    Dari kisah tersebut, untuk melestarikan tradisi juga sebagi bentuk penghormatan kepada tokoh penyebar agama di desa Gumeno, akhirnya masyarakat secara turun temurun memperingati kisah tersebut dengan membuat syukuran atau hajadan di masjid Jami' Gumeno sekaligus buka bersama setiap tanggal 22 ramadhan. Tentu pelestarian tradisi ini tanpa menghilangkan nilai-nilai tradisinya mulai resep masakan, pelaku dapur, jenis ayam, sampai ke tanggal pelaksanaan.

Comments

Popular posts from this blog

GRESIK : KABUPATEN PUNYA PULAU

BAWEAN : " BALI VERSI HALAL "

MENELUSURI GRESIK KOTA SANTRI